Siang sudah begulir menuju ke petang
hari. Perjalanan dari keramaian kota Kuala Lumpur menuju Putrajaya tidaklah
melelahkan. Hanya saja tiada dapat melawan rasa kantuk di dalam bus. Saat
terjaga dari tidur, bus sudah berada di Putrajaya.
Aku merasa waktu “persinggahan” di kawasan ini “terbuang” sia-sia. Entah untuk apa untuk orang semacamku. Untunglah segera meninggalkan tempat ini “berpindah” ke titik berikutnya dari sejumlah titik destinasi di kawasan Putrajaya.
Bangunan itu ialah Masjid Putra, sebuah masjid megah di Putrajaya, Malaysia. Pembangunan masjid ini dimulai pada tahun 1997. Dua tahun kemudian selesai pembangunannya. Di 22 Zulkaedah, 1419 Hijriyah atau 9 Maret 1999 dibuka untuk umum sebagai sarana ibadah.
Masjid Putra, kini tidak hanya sebagai sarana beribadah tetapi telah menjelma menjadi destinasi pelancongan relegi di Negeri Tanah Semenanjung. Menjadi salahsatu icon yang dimiliki Malaysia.
Inilah empat buah momen yang kudapatkan, 4 buah hasil foto seorang hobi mendokumentasi, tidak seorang fotografer professional dengan alat foto berkapasitas tinggi (*) copyright: abrar khairul ikhirma – putrajaya-malaysia-30-sept-2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar